Mengikuti irama angin yang membuat alur tak sesuai hati
Seketika itupun dia menyadari,
Ia hanyalah satu tetesan air dengan secuil harapan,
Ia pun sadar kehendaknya tidak sebesar kehendak sang Khalik.
Khalik Yang mempunyai kuasa atas segalanya.
Isi harapan dalam air itu hanya ingin jatuh ditempat yang dibutuhkan oleh makhluk lainnya.
Sehingga tidak ada kesia-siaan ia jatuh ke bumi,
Hingga ia menguap ke samudra awan,
Dengan membawa bingkai kebanggaan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!