Mohon tunggu...
Sadam Wrayuda
Sadam Wrayuda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UKSW

Hanya Penulis Amatir

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Jadi Opening Song di Final EURO 2020, Lagu BTS "Butter" Tuai Kontroversi

7 Juli 2021   16:03 Diperbarui: 7 Juli 2021   16:07 2307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Twitter.com/@Euro2020

Siapa sih yang tidak kenal dengan EURO, ajang sepak bola bergengsi yang satu ini diselenggarakan 4 tahun sekali. Kejuaraan Eropa UEFA 2020, biasanya disebut UEFA Euro 2020 (atau disebut sebagai Piala Eropa 2020 di Indonesia), adalah edisi ke-16 dari Kejuaraan Eropa UEFA, kejuaraan sepak bola ini diselenggarakan oleh Uni Sepak Bola Eropa (UEFA).

"Turnamen ini diadakan di 11 kota yang terletak di 11 negara anggota UEFA dan semula dijadwalkan berlangsung pada tanggal 12 Juni hingga 12 Juli 2020, tetapi ditunda akibat pandemi COVID-19 di Eropa dan dijadwal ulang menjadi 11 Juni hingga 11 Juli 2021. Walaupun diselenggarakan pada tahun 2021, turnamen ini tetap menggunakan nama UEFA Euro 2020" dikutip dari wikipedia.

Namun pada EURO kali ini terdapat beberapa perdebatan terkait pemilihan lagu opening final EURO 2020 yang diselenggarakan di Stadium Wembley pada tanggal 12 Juli 2020 nanti.

Tepat pada tanggal 02 Juli 2021 kemarin official akun twitter EURO2020 mengumumkan hasil voting pemilihan lagu opening Final EURO 2020 melalui sebuah tweet. Dimana pengumuman tersebut menuai banyak kontroversi. Tak hanya di Indonesia saja, bahkan di luar negeri juga banyak yang tidak menerima hasil voting tersebut.

Pertanyaanya adalah, Kenapa?

Banyak dari mereka yang berpendapat bahwa lagu BTS "Butter" ini tidak cocok untuk dijadikan Opening di Final EURO 2020. Bukan karena lagu "Butter" ini tidak bagus melainkan lagu tersebut dianggap kurang memberikan kesan semangat euphoria yang megah dan meriah. 

Tidak seperti lagu "This One's For You" yang dibawakan oleh David Gueta ft Zara Larsson pada saat Final EURO 2016 lalu. Lagu tersebut dinilai sangat cocok dengan suasana Final EURO 2016 yang meriah, bahkan lagu ini masih sangat digandrungi sampai saat ini.

Mendengar banyaknya keluhan tersebut pihak EURO 2020 memberikan sebuah pengumuman baru di akun Twitter nya melalui sebuah tweet. Dimana isi dari tweet tersebut adalah mereka tidak jadi menggunakan 1 lagu tetapi menggunakan 4 lagu yang berbeda, yaitu: BTS -- Butter, Louis Tomlinson -- Kill My Mind, The Weekend -- Blinding Light, & Harry Styles -- Adore You.

Twitter.com/@Euro2020
Twitter.com/@Euro2020
Semoga keputusan dari pihak EURO 2020 ini dapat meredam kekecewaan dari para fans kulit bundar dan juga acara EURO ini dapat berjalan dengan lancar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun