Mohon tunggu...
Wahyuni Susilowati
Wahyuni Susilowati Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Jurnalis Independen

pengembaraan raga, penjelajahan jiwa, perjuangan menggali makna melalui rangkaian kata .... https://www.youtube.com/c/WahyuniSusilowatiPro

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Lebih Muda 4 Tahun Tiap Kali Ikut Maraton

7 Januari 2020   17:51 Diperbarui: 7 Januari 2020   17:55 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Butuh persiapan jauh-jauh hari sebelum ikut lari maraton (doc. Runner's World/ed.Wahyuni)

Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Barts dan University College London menunjukkan bahwa latihan fisik persiapan yang diakhiri dengan menyelesaikan ajang lari maraton diduga telah memperbaiki kesehatan arteri para pelari baru hingga bisa memangkas usia vaskular mereka menjadi lebih muda 4 tahun dibanding sebelumnya (The Guardian, 7 Januari 2020).

Penelitian yang melibatkan 138 pelari baru yang tengah mempersiapkan diri mengikuti London Marathon itu menunjukkan bahwa selama lebih dari enam bulan masa latihan, arteri mereka menunjukkan elastisitas kemudaan yang bisa menurunkan resiko serangan jantung dan stroke. Tekanan darah pun menurun sama seperti bila mereka meminum pil yang diresepkan dokter untuk menekan hipertensi.

Para pelari yang sebelum menjalani program latihan berada dalam kondisi kurang fit nyatanya meraih manfaat terbanyak dalam pelatihan tersebut. Sementara soal kecepatan, mereka rata-rata butuh waktu 4,5 -- 5,5 jam untuk menyelesaikan lintasan sejauh kurang-lebih 42 km.

British Heart Foundation, sebagaimana dilansir Journal of The American College of Cardiology,  dalam studinya mengungkap bahwa latihan aerobik dalam intensitas yang lebih kecil juga memberikan hasil serupa.

Lantas bagaimana metode latihan yang aman dalam proses persiapan mengikuti maraton?

Mulai persiapan beberapa bulan sebelum maraton dilaksanakan, awali setiap sesi latihan dengan gerak pemanasan dan lakukan penambahan jarak lari secara bertahap. Pastikan ada hari-hari jeda untuk istirahat agar sendi dan otot punya kesempatan memulihkan serta memperkuat diri. Bila memiliki masalah kesehatan, maka berkonsultasilah dengan dokter sebelum mulai berlatih.

Latihan fisik agar tetap fit dan sehat bagi orang dewasa membutuhkan waktu 150 menit untuk latihat intensitas sedang (tenis ganda, bersepeda, jalan cepat) atau 75 menit latihan berat (lari, sepak bola, rugbi) dalam seminggu. Plus olah fisik untuk menguatkan otot seperti  push up, sit up, dan angkat beban sedikitnya dua kali seminggu.

Tentu saja tak perlu menunggu ada momen maraton untuk menjaga kesehatan diri, toh sebagian besar kita berdoa untuk panjang umur dengan bugar dan bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun