Banyak orang bilang bahwa cantik adalah salah satu hal yang subjektif. Setiap orang mempunyai standar kecantikan mereka masing-masing. Namun jika diperhatikan lagi, standar kecantikan di Indonesia adalah tubuh langsing, kulit putih, hidung mancung, rambut lurus, dan sebagainya.Â
Kebanyakan orang di negara ini bahkan sudah seakan menyamaratakan standar akan 'cantik' ini. Lalu bagaimana dengan perempuan-perempuan yang tidak masuk ke kriteria cantiknya Indonesia?
Akhir-akhir ini banyak orang yang telah me-notice tentang orang yang cantik akan lebih dimudahkan di dunia ini, seperti mudah mendapat pekerjaan, mudah mendapat pacar, lebih dihormati, dan seakan masa depan mereka lebih terjamin. Adanya privilege ini terkadang membuat perempuan-perempuan yang merasa dirinya tidak 'cantik' menurut standar orang-orang akan merasa insecure. Insecurities adalah sesuatu yang muncul dari society, bukan dari diri kita sejak lahir.Â
Namun saat ini, sudah banyak orang yang speak-up mengenai adanya beauty privilege yang terjadi di sekitar mereka. Sehingga orang-orang sudah lebih aware mengenai pandangan mereka terhadap standar cantik ini. Meskipun begitu, ada juga yang secara tidak langsung sudah terdoktrin dalam pikiran mereka akan standar cantik kata orang-orang, hal ini akan menumbuhkan insecurity baru dalam diri mereka dan perasaan unattractive.
Oleh sebab itu, mungkin hal hal dibawah ini dapat dilakukan untuk mengatasi beauty insecurity pada diri sendiri?
Kenali dirimu sendiri dengan baik
Dengan mencoba lebih mindful pada diri kita sendiri akan bisa mengarahkan kita ke hal yang berguna untuk diri kita dan tidak melakukan hal yang tidak bermanfaat untuk kita. Karena orang yang paling mengerti kita adalah diri kita sendiri.
Jangan terlalu kritikal pada diri sendiri
Terkadang kita memaksakan diri untuk menjadi seperti orang lain, sedangkan kita tidak menyadari potensi yang ada di dalam diri kita. Dari situ jika kita tidak sesuai dengan harapan pasti akan menurunkan rasa kepercayaan diri sendiri. Jadi tetaplah percaya diri dan lakukan yang terbaik untuk dirimu sendiri.
Tidak mengkotakkan-kotakkan orang lain
Pandangan atau persepsi kita terhadap penampilan orang lain tentu bisa juga mempengaruhi diri kita sendiri nantinya. Â Tekankan bahwa tidak ada manusia yang sempurna dan Tuhan sudah memberikan kita dengan apa yang terbaik untuk kita.