Antusiasme masyarakat terutama anak-anak di Desa Mekarjaya sangat tinggi terhadap setiap kegiatan yang diadakan baik oleh Desa ataupun RT setempat. Hal ini terlihat dari kegiatan Gebyar Muharram yang diadakan oleh karang taruna Desa. Banyak sekali anak-anak yang senang mengikuti lomba bahkan ada yang menangis karena tidak berhasil juara, jelas salah satu teman kelompok KKN UPI 2023. Antusias lain ditunjukkan ketika kami melakukan silaturahim ke Kepala Dusun Pasirdatar Desa Mekarjaya banyak anak-anak yang sedang melakukan kerja kelompok. “iya ini mah anak-anak seringnya mengerjakan tugas sehabis sekolah bersama-sama” kata Kepala Dusun Pasir Datar (27/07).
Antusiasme anak-anak Desa Mekarjaya ini menjadi modal awal Mahasiswa KKN UPI 2023 untuk merencanakan taman baca. Untuk menindak lanjuti hal tersebut menjadi program kerja, kami mendiskusikan hal ini dengan pihak sekolah. Pihak sekolah sangat menyambut baik hal ini terlebih dalam upaya peningkatan literasi di bidang pendidikan. Setelah berkoordinasi dengan pihak Desa kami segera bersiap melaksanakan program tersebut. Namun tempat untuk taman baca menjadi kendala terbesar Mahasiswa KKN UPI sehingga peresmian taman baca ini mengalami pengunduran.
Selagi menyiapkan tempat, Mahasiswa KKN UPI membuka open donasi buku-buku yang sudah tidak digunakan ataupun donasi berupa dana. Kemudian dilaksanakan juga sosialisasi ke sekolah yang ada di Desa Mekarjaya yaitu SD 1 dan SD 2 Negeri Mekarjaya. Sosialisasi pertama dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus 2023 di SD 1 Mekarjaya. Antusiasme anak-anak yang ada di SD 1 Mekarjaya sangat di luar dugaan dan mereka sangat antusias menyambut adanya taman baca di Desa mereka. Sosialisasi kedua dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus di SD 2 Negeri Mekarjaya. Respon anak-anak di SD 2 Negeri Mekarjaya tidak terlalu antusias namun mereka menyimak dengan baik apa saja yang disampaikan oleh Mahasiswa KKN UPI 2023 dan mengikuti games dengan antusias.
Setelah melalui perjalanan panjang akhirnya taman baca bisa didirikan di pos ronda milik RW 05 yang tidak digunakan. Hal ini tentunya sudah mendapat persetujuan dari setiap perangkat desa serta RT dan RW. Mahasiswa KKN UPI membuat rak buku dan pengecatan ulang dinding pos ronda sehingga terlihat bersih dan menarik. Proses tersebut berlangsung sekitar 7 hari dan akhirnya pada tanggal 26 Agustus 2023 taman baca yang diberi nama “Mekar Baca” resmi di buka. Harapannya dengan adanya taman baca ini akan-anak akan bermain dalam lingkungan yang edukatif sekaligus meningkatkan budaya literasi di kalangan anak-anak. Mereka juga dapat menggunakan taman baca ini sebagai fasilitas umum milik desa yang dapat diakses kapan saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H