Jaringan MRT Jakarta terus terus mengalami perkembangan, menghadirkan harapan baru bagi mobilitas yang lebih mudah, cepat, dan nyaman. Perpanjangan jalur MRT di berbagai wilayah diprediksi rampung dalam waktu dekat, membawa angin segar bagi konektivitas antar wilayah.
Salah satu perpanjangan jalur yang dinanti-nantikan adalah MRT ke Tangerang Selatan. Jalur ini akan menghubungkan berbagai titik strategis di Tangsel, seperti Lebak Bulus, Pondok Indah, Bintaro, dan Serpong.
Pengguna transportasi publik di Tangsel menyambut antusias berita ini. Bayangan terjebak kemacetan dan padatnya Transjakarta akan segera tergantikan dengan kenyamanan dan kecepatan MRT.
Semarak antusiasme muncul mewarnai Stasiun MRT Lebak Bulus. Kabar perpanjangan jalur MRT hingga Tangerang Selatan disambut antusias para pengguna, yakni Shasqia, seorang karyawan swasta berusia 25 tahun asal Ciputat yang baru dua kali merasakan kemudahan transportasi MRT.
"Aku tinggal di Ciputat, Tangerang Selatan. Tiap hari, aku harus pergi ke Jakarta untuk bekerja. Dulu, aku sering menggunakan Transjakarta atau KRL untuk bepergian. Tapi, setelah nyoba MRT, ternyata lebih nyaman dan cepat" ucap Shasqia, Selasa (16/7/2024).
Shasqia menceritakan pengalamannya menggunakan berbagai moda transportasi sebelum mengenal MRT. "Biasanya, aku naik Transjakarta dan itu padet ditambah capek karena harus transit dan nunggu cukup lama. KRL pun juga pernah, tapi sering terlambat dan terlalu berdesakan. Untuk akhir-akhir ini penasaran banget sama MRT, jadi saat pertama kali coba aku akhirnya nemuin transportasi yang nyaman dan cepat walau harga nya ngga semurah naik Transjakarta atau KRL sih” tuturnya.
Tak hanya pengalaman selama menggunakan MRT, Shasqia juga memberikan respon nya terhadap perpanjangan jalur hingga Tanggerang Selatan. "Wah, jujur aku ngerasa seneng sih saat baca berita perpanjangan jalur sampai Tanggerang, apalagi aku baru dua kali naik MRT, tapi udah ngerasain banget bedanya sama kendaraan lain. Lebih cepet, lebih nyaman, dan gak perlu pusing macet," ujar Shasqia dengan antusias.
Bagi Shasqia, perpanjangan jalur MRT ini bukan hanya soal transportasi, tetapi juga solusi dalam membuka pintu kemudahan untuk mobilitasnya. Bepergian ke Jakarta untuk bekerja tak lagi menjadi mimpi buruk.
"Dulu, aku harus berangkat pagi-pagi buat ngehindarin macet. Tapi, ya gitu, kadang masih aja kena macet berjam-jam apalagi aku pakai Transjakarta yang harus transit dulu. Sekarang, nyoba pake MRT, ternyata bisa berangkat lebih santai dan tepat waktu," tuturnya.
