Mohon tunggu...
Satto Raji
Satto Raji Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Freelance Worker for Photography, Content Writer, Sosial Media,

Belajar Untuk Menulis dan Menulis Untuk Belajar

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Anda Tenang dan Dewasa? Anda Pasti Seorang Juara Seperti Rossi

20 April 2015   03:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:54 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1429475982238021308

[caption id="attachment_379252" align="aligncenter" width="600" caption="MotoGP Argentina sumber foto; http://www.motogp.com/"][/caption]

Start di posisi 8 bukan hal yang baik buat Valentino Rossi di MotoGP Red Bull de la Republica Argentina 2015. Walau hanya terpaut 1 detik dari pemegang pole position Marc Marquez, Rossi sangat kecewa dengan strategi saat kualifikasi.

Berada di garis ketiga saat start bukan hal yang baik bagi siapapun pembalapnya termasuk Valentino Rossi. Terlebih di row terdepan sudah ada sang juara dunia Marc marquez.

Sudah terlihat saat start awal. Marc Marquez langsung melesat, meninggalkan jauh para pembalap lain. Terbayang hasil GP Qatar akan terulang lagi di sini.

Namun perlahan tapi pasti Rossi melewati satu persatu pembalap di depannya. Karena kalau di lihat dari hasil kualifikasi dan teknik, sebenarnya Rossi tidak mempunyai masalah untuk melewati lintasan yang total mempunyai jarak 4.8km ini.

Drama yang sebenarnya terjadi saat race tinggal menyisakan 2 lap lagi. Di urutan terdepan, meninggalkan jauh para pembalap lain ada Marc Marquez dan Valentino Rossi.

Marquez yang saat itu berada di depan Rossi, memberi celah di bagian dalam saat sedang menikung ke arah kanan. Rossi yang menyadari hal itu dengan tenang coba memanfaatkan celah tersebut, namun Marquez tidak mau melepaskannya begitu saja.  Posisi Marquez dan Rossi sempat sejajar.

Selepas tikungan kenanan dan dilanjutkan tikungan kekiri, dengan sabar Rossi berhasil berada di depan Marquez dan dapat mengambil sisi bagian dalam yang sedikit menguntungkan posisinya. Dengan kondisi ini, Marquez terus menempel ketat saat memasuki tikungan kekiri.

Di sinilah letak kedewasaan pembalap di uji, sepertinya Marquez terus memaksakan agar dapat mendahului Rossi di tikungan tersebut. Akibatnya saat Rossi akan memposisikan motornya dalam posisi tegak selepas tikungan, Marquez yang terlihat tidak mengurangi kecepatan terbentur ban belakang Rossi.

Dengan kecepatan tinggi, benturan sekecil apapun berakibat fatal. Marquez terjatuh dan keluar lintasan, walau sempat ingin melanjutkan lomba usahanya sia-sia. Menurut saya kalau saja Marquez mengurangi kecepatannya dan tidak  memaksakan mengambil alih posisi di tikungan tersebut, mungkin ceritanya bisa berbeda. Karena memang masih ada tersisa 2 lap terakhir. Masih cukup waktu untuk kembali mengatur strategi.

Akhirnya Rossi berhasil melewati garis finish pertama di MotoGP Red Bull de la Republica Argentina 2015. Disusul Andrea Dovizioso dan cal Crutchlow. Dengan poin 25 raihannya Rossi tetap memuncaki klasemen sementara MotoGP dengan 66 point, Dovizioso 60 point. Sementara Marquez harus puas di urutan ke 5 klasemen sementara dengan 36 point.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun