IFEX 2016, Expo Terbesar di Asean Pertemukan Ribuan "Buyers"

Selesai sudah perhelatan IFEX 2016, AMKRI (Asosiasi Meubel dan Kerajinan Indonesia) sebagai penyelenggara bekerjasama dengan PT.Dyandra Promosindo boleh berbangga karena ini merupakan pameran mebel dan kerajinan terbesar di Indonesia dan kawasan regional. Setidaknya tercatat sebanyak 429 exhibitor, 28 diantaranya peserta asing dari 9 negara dengan total wilayah area pameran mencapai 60.000m2 termasuk Hall terbaru di JIEXPO B3-C3. 

[caption caption="Ketua AMKRI Rudy Halim (kiri), Wakli Presiden Jusuf Kalla (tengah), Saleh Husin (kanan) membuka secara Resmi IFEX 2016"][/caption]IFEX 2016 merupakan Pameran B to B (bussines to bussines) yang secara langsung bertujuan agar dunia internasional dapat mengetahui perkembangan dunia furniture di Indonesia, sehingga dapat meningkatkan nilai ekspor industri meubel Indonesia di dunia. Sekedar gambaran total ekspor dibidang mebel pada tahun 2015 mengalami peningkatan sebesar 1.3% dari tahun sebelumnya, dengan total  US$ 1.902 Milyar, ini masih jauh jika dibandingkan Vietnam yang total ekspornya US$ 6.8 Milyar.

[caption caption="Wakil Presiden Jusuf Kalla secara resmi membuka IFEX 2016 di JiEXPO Jakarta "]

[/caption]IFEX 2016 dibuka secara resmi oleh wakil presiden Jusuf Kalla, pada kesempatan tersebut Wakil Presiden menyambut baik penyelenggaraan Expo yang menampilkan produk-produk karya inovasi anak bangsa. Wakil Presiden menyadari bahwa sektor ini merupakan salah satu penyumbang devisa terbanyak bagi Indonesia, sehingga pemerintah mengapresiasi event IFEX 2016 ini.

Di opening ceremony pun diberikan penghargaan untuk 3 Buyer Terbaik yang diraih oleh Yamazen Corporation (Jepang), A-Amerika, Inc. (USA) dan IKEA (Swedia). Dengan adanya apresiasi ini semoga makin mempererat hubungan kerjasama antara buyer dan pelaku industri mebel dan kerajinan di Indonesia.

[caption caption="Para penerima penghargaan buyer terbaik 2015 dari Yamaze, A-Amerika.Inc dan IKEA"]

[/caption]Yang cukup menarik adalah hadirnya Pavillion Jawa Tengah, Jawa Barat dan mitra binaan kementrian Perindustrian yang berada di Hall B3-C3. Kurang lebih 100 exhibitors yang di dominasi UKM ini mengisi Hall yang baru kali pertama digunakan untuk pameran. Dengan bermacam-macam aneka kerajinan yang hadir, mereka tidak mau kalah dengan exhibitor yang hadir di Hall A-B-C-D.

[caption caption="Hall terbaru JIEXPO B3-C3"]

[/caption]

[caption caption="Situasi Hall A di pameran IFEX 2016 JIEXPO"]

[/caption]

Bahkan diakui bahwa peserta di Hall B3-C3 lebih variatif ketimbang tahun lalu. “Peserta pameran sekarang lebih bervariasi dengan produk yang  beraneka ragam. Tidak seperti tahun lalu yang mayoritas terlihat sama di setiap both”. Ujar salah satu peserta di Pavillion Jawa tengah.

Both UKM pun menjadi perhatian khusus Wakil Presiden bersama rombongan saat meninjau peserta pameran di Hall B dan C. “Mana Stand UKMnya..?” Ujar Jusuf Kalla penuh antusias ketika ditemani oleh pengurus AMKRI berkeliling.

[caption caption="Wakil Presiden Jusuf kalla, saat mengunjungi stand exhibitor IFEX 2016"]

[/caption]

[caption caption="Jusuf Kalla di temani oleh Sekjen dan Wakil ketua umum AMKRI saat akan mengunjungi pavillion Jawa Tengah"]

[/caption]