Mohon tunggu...
Sarwo Prasojo
Sarwo Prasojo Mohon Tunggu... Angin-anginan -

Suka motret, tulas-tulis dan ini itu. Dan yang pasti suka Raisa

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kepada Jati, si Anuku

11 Oktober 2015   08:26 Diperbarui: 11 Oktober 2015   10:53 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Bukankah aku yang lebih dulu menemuimu di sana? Tapi kau bilang kepada orang banyak, kaulah yang merangsak memburuku di sana.

Di mana?

Ah, masih saja kau coba bertanya dengan pertanyaan gaya anak kecil itu. Tampaknya, kepikunanmu mulai menghinggapi usia kepala empatmu.

Hai, kawan. Bukalah kembali memorimu!

Memori, memori apa? Pasti kau akan berkata seperti itu jika aku ajak dirimu kembali ke masa silam. Jawabanmu mudah aku tebak.

Kau akan jawab begini: “Aku tak punya memori. Yang kumiliki hanyalah ‘Lemari’…..”

Uih, candamu selalu begitu. Mencoba statis yang terbingkai fallacy. Walaupun aku heran, sejauh apa pemahamanmu tentang konsep itu. Yang aku tahu, kau cuma bisa: haha dan hihi.

Kalau saja ini aku katakan langsung ke hadapanmu. Aku yakin, kamu langsung jawab:” Memang!”

Dulu, aku pernah menuduhmu strawman. Tapi kau jawab,”Aku bukanlah strawman. Tapi Batman!”

Tetap saja kamu bercanda, padahal aku lagi ciyus bingit. Dan itu malah memancing orang lain tersinggung. Maka terjadilah perseteruan segitiga antara Kau, aku dan bekasmu: si Erpivi itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun