Mohon tunggu...
Rizki Purnomo
Rizki Purnomo Mohon Tunggu... Mahasiswa / Freelancer -

Un-football-skilled football maniac

Selanjutnya

Tutup

Bola

Zona Extraterrestrial Messi dan Kontemplasi Copa America (Part I)

9 Juli 2015   16:17 Diperbarui: 9 Juli 2015   16:17 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

Extraterrestrial (adj.) : berasal dari atau terjadi di luar jangkauan planet bumi

 

Derby Catalunya, 16 Oktober 2004.

“Bos, siapa yang akan kita masukan? Tersisa 8 menit lagi dan tampaknya Deco sudah kelelahan”, tanya seorang asisten kepada Frank Rijkaard. “Aku dengar bocah Argentina itu pandai mendribel bola”, jawab Rijkaard datar.

“Mmm, Okay”, lantas seorang pemain bernomor punggung 30 yang kabarnya pernah didiagnosis mengidap kekurangan hormon pertumbuhan berdiri di pinggir lapangan. Masih sangat muda, 17 tahun 3 bulan 22 hari. Menunggu giliran main, menggantikan sang gelandang flamboyan – sekaligus pencetak gol satu-satunya di laga tersebut, Deco Souza.

Tak disangka, perbuatan ‘iseng’ Rijkaard itu menjadi awal dari keajaiban kosmis dalam sejarah sepakbola planet bumi.

------

Tulisan ini akan sangat menjemukan apabila saya membahas pencapaian Lionel Messi sebagai seorang pesepakbola dan kontribusinya untuk FC Barcelona. (Membahas kehamilan istrinya mungkin akan jauh lebih menarik). Bahkan seorang fanatik Chicago Bulls sekalipun akan cukup yakin dan berkata bahwa Messi adalah yang terhebat.

The Next Maradona, Sang Juru Selamat, El Messiah, La Pulga, King Leo atau apapun itu sudah cukup untuk menggambarkan kedigdayaan Messi dalam membangun rezim sepakbolanya saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun