Mohon tunggu...
Rahmad Dede Yufani
Rahmad Dede Yufani Mohon Tunggu... Asisten Rumah Tangga - Suka deadline

Menulis, membaca dan berpergian. Belum memiliki apa-apa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ketika Kita Meragukan Adil Tuhan

5 September 2021   22:34 Diperbarui: 5 September 2021   22:42 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bolehkah meragukan adil tuhan?

Aku: Berbicara kedilan ya, apalagi mengenai adil dari tuhan. Kita terkadang pernah memikirkan tentang adil tuhan dan mungkin kita pernah berpikir bahwa tuhan itu kadang adil dan kadang tidak adil. 

Sebagai manusia kita tidak perlu campur akan urusan tuhan yang memberikan "adil" ke setiap manusia, Semua manusia berhak diberikan keadilan, atau meminta rasa adil ke tuhan. 

Perlu kita tahu bahwa tuhan tidak akan pernah bosan memberikan kita cobaan. Entah itu berat ataupun ringan. Terlepas dari itu, kita pasti pernah berpikir bahwa sebenarnya tuhan itu adil atau tidak. 

Jika tuhan sayang, pasti tuhan akan adil dengan semua umatnya, tanpa terkecuali. Tapi sayangnya, banyak dari kita merasa bahwa hidup ini tidak adil. 

Nyatanya juga banyak orang yang merasa bahwa kehidupannya sungguh tidak bisa ia syukuri karena tidak ada campur-tangan dari tuhan. 

Entah kenapa itu benar-benar terjadi, kita sebagai manusia kecewa dan pasrah. Semua pemuka agama pasti bilang ke manusia bahwa tuhan pasti punya rencana terbaik untuk umatnya, tuhan sedang menguji umatnya saja, itulah kiranya yang akan diucapkan pemuka agama. 

Banyak orang juga percaya bahwa tuhan itu tidak adil untuk manusia, tetapi adil bagi semuanya. Bukan hanya manusia tetapi juga alam semesta, apa yang diciptakan tuhan adalah tanggung jawabnya dan tuhan pasti punya rencana baik untuk semuannnya.

Tentang adil dari tuhan, Jika kita boleh membandingkan keadilan antara manusia dengan tuhan pasti versi manusia lebih menyenangkan daripada tuhan karena tentu beberapa manusia melihat kehidupan ini hanya terpaku ke manusiannya, dari manusia ke manusia. 

Sedangkan tuhan banyak yang Ia pikirkan, bukan hanya manusia saja. Terlepas itu juga, pasti ada beberapa manusia yang berpikir seperti Tuhan bahwa kehidupan harus seimbang, kesinambungan. Mungkin hari ini kita tidak dapat keadilan, tetapi kelak pasti tuhan akan memberikan keadilan yang nyata.

Untuk saat ini, kita boleh-boleh saja meragukan keadilan tuhan. Jika kita telah berusaha mendekatkan diri sepenuhnya tetapi Tuhan belum juga memberikan keadilan. Banyak orang berpikir kenapa hidupnya susah. Apakah itu takdir dari Tuhan? Mungkin, iya. Tapi, Tuhan tidak akan menciptakan "produk gagal" Tuhan akan memberikan kelebihan dan kekurangan ke setiap manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun