Tianhe-2 ini berkecepatan 33.86 Petaflops. FLOPS kepanjangan dari Floating Points Operations per Second. Karena Peta maka artinya 33.86 x 10^15. Jika dasar kita tahunya Mega, maka China sudah memproduksi 1 Milyar Mega. Ya, 1 Milyar Megaflo per detik.
Intel adalah anak kesayangan Trump. Meskipun Trump bukan orangtua kesayangan Intel. Intel akan berdampak besar jika perang tarif terhadap chip dan semikonduktor di berlakukan, rencana Desember 2018 ini. China adalah pasar terbesar Intel, begitupula sebaliknya dalam bahan baku.
China sendiri, sudah mulai memasarkan prosesor asli China, Loongson, FeiTeng, bahkan Huawei sendiri dengan Kirin tadi. Di web versus.com bahkan terang-terangan mensandingkan Kirin dengan Intel, dengan judul: HiSilicon Kirin 960 vs Intel Core i5-3230M.Â
Disana Kirin unggul telak.
Dan Huawei membuat pernyataan yang lebih telak lagi: "For Huawei, Kirin is not a business but a product or technology that acts as our competitive edge against rival smartphone brands." - Brody Ji, Senior Product Director.Â
Jika abad 20 peradaban manusia dikuasai Intel dengan Amerika sebagai sponsor utama, maka peradaban selanjutnya masih menjadi rebutan.
Paham kan kenapa Amerika begitu takutnya dengan China?
Ah, kapan kita di Indonesia membahas prosesor?
***
Di posting pertama di www.ryokusumo.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H