Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Edukasi Internet Aman di SD Lawu

Desa Lawu, Kabupaten Sukoharjo (26/07/2023)

Terkait dengan pesatnya perkembangan dunia digital, perlunya edukasi mengenai internet aman semakin mendesak. Ryan Armando Sidabutar, sebagai mahasiswa dari Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP), bersama rekan-rekan tim, turut andil dalam memberikan edukasi cerdas dan responsif tentang penggunaan internet yang aman kepada siswa dan siswi Sekolah Dasar (SD) di Desa Lawu.

Kegiatan ini merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan literasi digital dan kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan saat beraktivitas di dunia maya. Mahasiswa KKN TIM II UNDIP ini  menyadari bahwa dunia digital membuka peluang dan risiko yang seimbang. Oleh karena itu, ia bekerja sama dengan SD Desa Lawu untuk memberikan edukasi kepada para siswa tentang praktik yang cerdas dan responsif dalam menggunakan internet.

Ia menggelar sesi edukatif yang mengupas tuntas tentang bagaimana cara menghindari konten tidak sesuai, menjaga etika di internet, serta bagaimana melindungi informasi pribadi. Selain itu, Ryan memberikan penekanan pada pentingnya penggunaan media sosial yang bijak dan etika dalam berkomunikasi online.

Dalam upayanya, ia juga melibatkan interaksi langsung dengan siswa-siswi. Diskusi dan pertanyaan diajukan dengan tujuan untuk memahami perasaan dan pandangan mereka terhadap penggunaan internet. Ini memungkinkan dia untuk memberikan panduan yang lebih tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh generasi muda dalam menghadapi dunia digital yang cepat berubah.

Edukasi ini bukan hanya mengajarkan siswa-siswi SD Desa Lawu tentang cara menggunakan internet dengan bijak, tetapi juga memberikan mereka alat untuk menjaga diri mereka sendiri dari potensi risiko online. Dengan semangat yang penuh antusiasme,  Ryan Armando Sidabutar, beserta tim Mahasiswa KKN Tim II UNDIP, berharap bahwa melalui edukasi ini, para siswa dan siswi akan menjadi generasi yang cerdas, responsif, dan aman dalam beraktivitas di dunia digital yang semakin kompleks.

Oleh: Ryan Armando Sidabutar, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP