Aksa memaksa Rian agar Lintang dan Rin ikut acara jalan-jalan kali ini - satu permintaan yang membuat Rian bingung. Apakah Rian sebenarnya masih menyimpan perasaan pada Lintang - gadis yang pernah menjadi pacarnya? Dan apakah kedua gadis yang hadir dalam kehidupan cinta Rian ini akan bertemu di Dufan?
CHAPTER 15
Dufan, jam 12.05...
Rian jadi orang kedua yang datang, dilihatnya Aksa sedang menunggu di titik pertemuan mereka.Melihat kedatangan sahabatnya itu, Aksa mengerutkan kening.
“Bro, kok datang sendiri? Rin mana?” Aksa celingukan.
Rian menyodorkan ponselnya pada Aksa,
“Nih baca aja SMS dari Rin…”
Aksa membaca pesan tersebut keras-keras dan tertawa,
“Kebetulan banget ‘kan? You’re saved, bro!”
Rian sendiri tidak tahu apa dia harus senang atau sedih karena Rin tidak bisa ikut.
“Aku benar-benar ada keperluan mendesak hari ini. Maaf, Rian.Selamat bersenang-senang bersama teman-temanmu. With love -Rin-”
Satu demi satu teman-teman mereka datang.
“Tinggal nunggu Lintang ya?” gumam Aksa.
“Aku tadi udah SMS, katanya dia masih di perjalanan,” balas Rian.
“Oke, kalo gitu aku beli tiket dulu.”
* * *
Maaf, Rian.Aku terpaksa bohong sama kamu.
Rin membuka ponselnya dan menelepon seseorang,
“Aku jalan sekarang.Jangan terlambat karena aku nggak akan nunggu kamu sedetik pun.”
* * *
“Maaf, aku terlambat!”