Mohon tunggu...
Nektarios Phillip
Nektarios Phillip Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa fakultas Hukum di suatu Universitas yang ada di Indonesia. Menulis adalah suatu kewajiban yang dimiliki oleh Mahasiswa Fakultas Hukum, seperti apa yang disampaikan oleh Prof. Eddy.O.S.Hariej dimana mahasiswa harus bisa menulis dan berbicara. Dengan mengasah skill menulis akan membuat saya jauh lebih berkembang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Aliran Kristen Orthodox Sesat?

24 September 2023   14:46 Diperbarui: 24 September 2023   14:47 1256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
instagram.com/orthodoxyouth_

Orang Kristen di Gereja-gereja timur menyebut diri mereka "Ortodoks". Deskripsi ini datang kepada kita dari abad kelima dan memiliki dua makna yang berkaitan erat.

Definisi pertama adalah "ajaran yang benar.", Yang berasal Dari bahasa Yunani "orthos" dan "doxa". Gereja ortodoks percaya bahwa ia telah memelihara dan mewariskan iman kristen, yang bebas dari kesalahan dan penyimpangan, sejak zaman para rasul.

Definisi kedua, yang sebenarnya lebih disukai, adalah "pujian sejati." Untuk memberkati, memuji, dan memuliakan Allah Bapa, Putra, dan Roh kudus adalah tujuan dasar gereja. Semua kegiatannya, bahkan formulasi ajarannya, diarahkan ketujuan iniKadang-kadang, kata katolik juga digunakan untuk menggambarkan Gereja Ortodoks. Gambaran ini, yang berasal dari abad kedua, terkandung dalam kredo Nicene, yang mengakui Gereja yang satu, kudus, katolik, dan Apostolik. Dari sudut pandang Gereja Ortodoks, kata "katolik" berarti bahwa gereja bersifat universal dan juga bahwa ia mencakup orang-orang dari segala ras dan kebudayaan. Itu juga menegaskan bahwa gereja telah melindungi kegenapan iman kristen. Bukan hal yang aneh jika gelar seperti Gereja Orthodox yunani, Gereja Orthodox Rusia, dan Gereja Orthodox Antiochia digunakan untuk menggambarkan Gereja-gereja Ortodoks. Sebutan ini memaksudkan akar budaya atau nasional dari suatu paroki, keuskupan, atau arkidiosis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun