PURWOREJO - Warga binaan Rutan Purworejo melaksanakan kegiatan rutin sebelum solat jumat yaitu tahlilan dan yasinan. Acara ini diadakan di aula rutan dan diikuti oleh seluruh warga binaan beragama islam. Tahlilan dimulai dengan pembacaan surat-surat pendek Al-Qur'an, dzikir, serta doa bersama untuk memohon keselamatan dan kedamaian. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan warga binaan selama menjalani masa tahanan.
Setelah kegiatan tahlilan selesai, warga binaan melanjutkan dengan pelaksanaan salat Jumat berjamaah. Salat Jumat ini dipimpin oleh imam dari Kemenag Kabupaten Purworejo. Dalam khutbahnya, imam menyampaikan pesan-pesan moral dan keagamaan yang mengajak para warga binaan untuk selalu berbuat baik, bertobat dari kesalahan masa lalu, dan memanfaatkan waktu di rutan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga memberikan ketenangan batin dan penguatan spiritual bagi para warga binaan.
Pembina kerohanian Rutan Purworejo, Bhakti Winarso memberikan pernyataan terkait kegiatan tersebut, menyatakan bahwa program keagamaan seperti tahlilan dan salat Jumat berjamaah merupakan bagian penting dari upaya pembinaan mental dan spiritual warga binaan. Menurutnya, kegiatan ini sangat efektif dalam membangun karakter positif dan memberikan dukungan moral bagi mereka yang sedang menjalani hukuman. Ia berharap, dengan adanya kegiatan rutin ini, warga binaan dapat menemukan kedamaian serta mendapatkan motivasi untuk memperbaiki diri dan kembali ke masyarakat dengan sikap yang lebih baik.
(Humas Ruwojo)Â