PEKALONGAN, Rutan Lodji - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Pekalongan terus mendukung program ketahanan pangan melalui pemanfaatan lahan terbatas di area brandgang. Pada Selasa, 14 Januari 2025, Kepala Rutan Pekalongan turun langsung mendampingi panen cabai, terong, dan kemangi yang dilakukan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di area tersebut.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Rutan bersama Eko Kurniawan, Kepala Subseksi Bimbingan Kegiatan serta Pejabat Struktural lainnya. Panen ini merupakan bagian dari program pelatihan kemandirian bagi WBP, yang bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan dalam bidang pertanian.
"Meski lahan di area brandgang terbatas, kami memanfaatkannya untuk menanam berbagai macam sayuran, seperti cabai, terong, kemangi, caisin, dan kangkung. Hari ini bertepatan dengan momen panen cabai, terong, dan kemangi," ujar Kepala Rutan saat memantau kegiatan.
Pelatihan ini juga selaras dengan program yang diusung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk mendukung ketahanan pangan di lingkungan Rutan dan Lapas. Hasil panen tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga sosial.
Sebagian hasil panen didistribusikan kepada pedagang yang telah bekerja sama dengan Rutan, sementara sebagian lainnya dibagikan kepada keluarga WBP melalui program bantuan sosial yang rutin dilakukan setiap bulan.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, karena mampu memberdayakan WBP sekaligus mendukung ketahanan pangan lokal. Kepala Rutan berharap program seperti ini terus berjalan dan memberikan dampak positif bagi WBP serta masyarakat sekitar.
Foto: Windu
Kontributor: Anam
Editor: Tim Humas Rutan Pekalongan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H