PEKALONGAN, Rutan Lodji - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Pekalongan menyelenggarakan Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) pada Senin, 6 Januari 2025, di Aula Rutan. Sidang yang dipimpin oleh Ketua TPP, Anang Saefulloh, dihadiri oleh anggota TPP serta Wali Pemasyarakatan. Agenda utama sidang adalah pengusulan asimilasi enam Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) ke Lapas Terbuka di wilayah Jawa Tengah.
Sidang ini merupakan tindak lanjut dari Rencana Aksi 100 Hari Kerja Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang bertujuan mempercepat pelaksanaan program ketahanan pangan melalui optimalisasi Lapas Terbuka.
Kepala Rutan, melalui Anang Saefulloh, mengungkapkan bahwa program ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan nasional, tetapi juga memberikan peluang kepada WBP untuk meningkatkan keterampilan yang relevan.
"Kami berkomitmen agar narapidana yang memenuhi syarat administratif dan substantif serta memiliki minat di bidang pertanian, peternakan, atau keterampilan relevan lainnya dapat berkontribusi dalam program ini. Ini adalah bagian dari upaya pembinaan yang berkelanjutan," ujar Anang.
Pelaksanaan sidang juga merujuk pada Surat Edaran Dirjenpas Nomor E.PK.04.10.-115 tertanggal 3 Agustus 2004 serta SK Menteri Kehakiman Nomor M.01.PK.04.10 Tahun 1999 terkait penempatan narapidana di Lapas Terbuka yang mempertimbangkan beberapa kriteria:
- Memenuhi syarat substantif sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (2).
- Memenuhi syarat administratif sesuai Pasal 8, dengan persetujuan Tim TPP dan Kepala Rutan.
- Menunjukkan perilaku positif selama masa pembinaan.
- Tidak terlibat dalam kasus seperti penipuan (Pasal 378), narkotika, psikotropika, atau terorisme.
Selama sidang, diputuskan bahwa enam WBP layak untuk diusulkan mengikuti program asimilasi. Prioritas juga diberikan kepada narapidana yang memiliki potensi dan minat dalam bidang-bidang seperti pertanian, peternakan, atau pertukangan, yang relevan dengan kegiatan di Lapas Terbuka.
Rutan Pekalongan berharap bahwa program ini dapat menjadi wadah yang efektif untuk mempersiapkan WBP menjalani reintegrasi sosial. Dengan semangat kolaborasi dan fokus pada pembinaan, Rutan Pekalongan berupaya memberikan kontribusi nyata terhadap keberhasilan program nasional.
Foto: Ridho
Kontributor: Anam
Editor: Tim Humas Rutan Pekalongan