Pekalongan - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan melakukan studi tentang resiliensi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Pekalongan pada Sabtu (13/07)
Bertempat di Masjid Rutan, Yuli Triono selaku mahasiswa melakukan penelitian terhadap 35 responden yang terdiri dari Tahanan dan Narapidana.
Yuli menjelaskan bahawa resiliensi merupakan kemampuan individu untuk mengatasi dan beradaptasi terhadap kejadian yang berat atau masalah yang terjadi dalam kehidupan.
"Dalam hal ini dikontekstualisasikan dengan kemampuan dalam diri WBP untuk beradaptasi dengan lingkungan secara positif dari kemalangan yang menimpanya selama menjalani masa peradilan / pidana di Rutan" terang Yuli.
Para responden penelitian diminta untuk mengisi kuisioner seperti faktor-faktor, aspek-aspek pembentuk resiliensi dan bagaimana membentuk pribadi yang resilien.
"Dari hasil penelitian ini diharapkan selain dapat menambah khasanah pengetahuan juga dapat membantu petugas dalam menjalankan pembinaan, terlebih harus diperhatikan kondisi psikologis WBP agar mampu bertahan dan bangkit dari situasi terpuruk" tutup Yuli.
- Humas Rutan Pekalongan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H