Pasangkayu - Dalam upaya menegakkan komitmen dalam memerangi peredaran narkoba, petugas di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pasangkayu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat menjalani tes urin secara mendadak. Tindakan ini dilakukan sebagai bagian dari langkah proaktif untuk memastikan kebersihan dan integritas pegawai di Rutan Pasangkayu, Sabtu (27/05).
Tes urin mendadak ini merupakan bagian dari strategi pencegahan dan pemberantasan narkoba yang diterapkan oleh pihak Rutan Pasangkayu. Petugas Rutan Pasangkayu yang meliputi staf penjaga, petugas administrasi, dan personel lainnya, menjalani tes urin tanpa pemberitahuan sebelumnya. Dalam tes urin mendadak yang dilaksanakan kali ini, semua petugas Rutan Pasangkayu yang menjalani tes dinyatakan negatif narkoba. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa Rutan Pasangkayu serius dalam menjaga kebersihan dan integritas pegawai serta dalam menjalankan peran aktif dalam memerangi peredaran narkoba.
Kepala Rutan Pasangkayu, Aris Supriyadi menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan langkah proaktif dan nyata dalam menegakkan komitmen Rutan Pasangkayu dalam memerangi peredaran narkoba. Tes urin mendadak dilakukan untuk memastikan bahwa petugas Rutan Pasangkayu berada dalam keadaan bebas dari penyalahgunaan narkoba. Selain itu, Beliau juga menambahkan bahwa tes urin mendadak ini adalah bagian dari komitmen Rutan Pasangkayu dalam menerapkan Zero Halinar (Handphone, Pungli, Narkoba) serta dalam mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba yang menjadi prioritas nasional.
"Dengan menjalani tes urin mendadak, kami ingin menegaskan komitmen kami dalam memerangi peredaran narkoba dan memastikan kebersihan serta integritas petugas Rutan Pasangkayu. Tindakan ini sebagai langkah preventif dan juga sebagai pesan kepada seluruh petugas bahwa kami tidak akan mentolerir penyalahgunaan narkoba di lingkungan Rutan ini," ujar Aris.
Dengan pelaksanaan tes urin mendadak ini, diharapkan kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan dan komitmen dalam memerangi narkoba akan semakin meningkat di kalangan petugas Rutan Pasangkayu serta menjadi contoh positif dalam menjaga kebersihan dan profesionalisme di lingkungan kerja.
