Pegawai Rutan Makassar Gelar Upacara Hari Ibu ke-96, Momentum Apresiasi Peran Perempuan

Makassar --- Pegawai Rutan Kelas I Makassar memperingati Hari Ibu ke-96 dengan menggelar upacara. Ahad, (22/12).

Bertempat di Selasar Gedung Kantor, upacara ini diikuti oleh seluruh pejabat struktural dan staf dengan mengenakan seragam Korpri, sebagai simbol penghormatan kepada nilai-nilai pengabdian dan perjuangan perempuan Indonesia.  

Bertindak sebagai inspektur upacara, dr. Vonny, dokter senior di Rutan Kelas I Makassar, menyampaikan amanat dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Dalam pidatonya, dr. Vonny menekankan pentingnya peran ibu sebagai pondasi utama dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa.  

Ia menyebut, bangsa ini dibangun dari fondasi perjuangan para perempuan yang tak pernah lekang semangatnya untuk mencapai sebuah kehidupan yang lebih baik bagi generasi penerus.

"Tak terbilang lagi pahlawan perempuan yang namanya tetap harum hingga kini dan menjadi inspirasi bagi kita semua. RA Kartini, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Nyi Ageng Serang, Martha Christina Tiahahu, Rasuna Said, Laksmana Malahayati dan masih banyak lagi," tuturnya.

Lebih lanjut, inspektur upacara menyebut upacara Hari Ibu hari ini adalah salah satu cara menghargai peran ibu dalam kehidupan.

"Perjuangan mereka tidak hanya dalam lingkup keluarga, tetapi juga memberikan kontribusi besar di berbagai sektor, termasuk dalam pelayanan publik seperti di Rutan Makassar ini," ucapnya.

Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah, turut memberikan apresiasi dalam momen tersebut.

Dalam komentarnya usai upacara, Jayadikusumah menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pegawai perempuan atas dedikasinya dalam menjalankan tugas di Rutan Makassar.  

"Hari Ibu adalah waktu yang tepat untuk mengingatkan kita semua akan peran sentral perempuan, khususnya ibu, dalam kehidupan.