Mohon tunggu...
Rutan Kelas IIB Magetan
Rutan Kelas IIB Magetan Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Humas Rutan Kelas IIB Magetan

salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Rutan Magetan Sukses Panen Kedua dalam Program Ketahanan Pangan

6 Desember 2024   17:00 Diperbarui: 6 Desember 2024   17:10 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Humas Rutan Magetan

MAGETAN -- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Magetan berhasil melaksanakan panen kedua dalam program ketahanan pangan pada pagi ini, Jumat (6/12/2024). Program yang diluncurkan beberapa bulan lalu ini bertujuan untuk mendukung kemandirian pangan di dalam rutan serta sejalan dengan misi strategis dalam Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, serta Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemsyarakatan, yakni "Memberdayakan Warga Binaan untuk Mendukung Ketahanan Pangan".

Salah satu komoditas unggulan yang dipanen pada kali ini adalah tanaman terong yang dikelola langsung oleh warga binaan. Selain terong, program ini juga melibatkan tanaman hortikultura lain seperti cabai, dan sayuran hijau yang telah berhasil dibudidayakan di lahan terbuka di area brandgang. Kepala Rutan Magetan, Ari Rahmanto, menyampaikan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan di dalam rutan, tetapi juga untuk memberikan keterampilan bertani yang dapat bermanfaat bagi warga binaan setelah mereka selesai menjalani masa hukuman. "Kami berharap program ketahanan pangan ini dapat memberikan dampak positif, baik bagi kemandirian pangan di rutan, maupun sebagai bekal keterampilan yang berguna bagi mereka di masa depan," ujarnya.

Keberhasilan panen kedua ini tidak hanya melibatkan pejabat struktural dan pegawai rutan, tetapi juga partisipasi aktif dari warga binaan yang telah dilatih dalam teknik pertanian. Dengan memanfaatkan lahan yang cukup luas di area brandgang, mereka dapat menghasilkan produk pertanian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari di dalam rutan.

Salah satu warga binaan, S., mengungkapkan rasa bangganya dapat terlibat dalam program ini. "Saya merasa sangat senang dapat belajar bertani dan berkontribusi dalam kesuksesan program ini. Selain memenuhi kebutuhan pangan di rutan, program ini memberi harapan baru untuk memperoleh keterampilan yang berguna setelah saya keluar nanti," ungkapnya.

Program ketahanan pangan ini menjadi contoh nyata bagaimana Rumah Tahanan Negara dapat berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dengan memanfaatkan potensi yang ada, Rutan Magetan telah berhasil menciptakan dampak positif bagi warga binaan dan masyarakat sekitar. Ke depannya, Rutan Magetan berharap dapat terus mengembangkan dan memperluas program ini, melibatkan lebih banyak warga binaan, serta memperluas lahan pertanian yang ada.

Selain itu, melalui program ini, Rutan Magetan berharap dapat mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal, dengan mendistribusikan hasil panen kepada warga sekitar dan lembaga sosial yang membutuhkan. Keberlanjutan program ini menjadi harapan bagi masa depan yang lebih baik, baik bagi warga binaan maupun masyarakat luas. (Humas Rutan Magetan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun