Mohon tunggu...
Rutan Kelas IIB Magetan
Rutan Kelas IIB Magetan Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Humas Rutan Kelas IIB Magetan

salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pimpin Upacara HBP e-58, Menkumham: Tingkatkan Inovasi dalam Metode Pembinaan Warga Binaan

27 April 2022   13:23 Diperbarui: 27 April 2022   13:26 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seluruh Pegawai Rutan Magetan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 58. Foto : Humas Rutan Magetan 

MAGETAN -- 58 tahun yang lalu, sebuah sejarah terpatri dalam diri bangsa Indonesia. Sistem Pemasyarakatan yang pertama kali disampaikan oleh Alm. Sahardjo, SH mulai diterapkan sebagai pengganti kepenjaraan pada Tanggal 27 April 1964, sehingga pada tanggal tersebut setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP).

Seluruh Pegawai Rutan Magetan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 58. Foto : Humas Rutan Magetan 
Seluruh Pegawai Rutan Magetan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 58. Foto : Humas Rutan Magetan 

"Tanggal 27 April 58 tahun silam merupakan tonggak sejarah lahirnya sistem pemasyarakatan di Indonesia", begitulah sambutan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan Reynhard Silitonga mengawali Upacara Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-58 Tahun 2022 pada Rabu (27/04/2022) di Graha Pengayoman.

Seluruh Pegawai Rutan Magetan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 58. Foto : Humas Rutan Magetan 
Seluruh Pegawai Rutan Magetan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 58. Foto : Humas Rutan Magetan 

Melalui virtual zoom, seluruh pejabat struktural, petugas serta Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) di lingkungan Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Magetan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur turut mengikuti kegiatan upacara tersebut dari Aula Rutan.  Di tempat terpisah, Kepala Rutan Magetan Eries Sugianto juga mengikutinya bersama Para Pimti Jatim di Aula Lapas Perempuan Malang.

Rangkaian Upacara Peringatan HBP Ke-58 dimulai dengan pembacaan sejarah singkat lahirnya sistem pemasyarakatan oleh Dirjen PAS. Reynhard Silitonga menyampaiakan secara gamblang tentang sejarah dan latar belakang lahirnya sistem pemasyarakatan yang saat ini diperingati sebagai Hari Bakti Pemasyarakatan.

Yasonna H. Laoly menyampaikan amanat. Foto : Humas Rutan Magetan 
Yasonna H. Laoly menyampaikan amanat. Foto : Humas Rutan Magetan 

Sementara Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly dalam amanatnya menyebut momentum Hari Bakti Pemasyarakatan ini dapat menjadi pelecut semangat seluruh jajaran Pemasyarakatan. "58 Tahun adalah suatu angka yang dikatakan dewasa dan matang, kita harus cermat dalam pengambilan keputusan, tetap terapkan dan kedepankan tata nilai PASTI", terangnya.

Yasonna juga mengingatkan agar Petugas Pemasyarakatan tak lelah untuk terus berinovasi. "Kita harus tetap kuat, dukung serta jalankan upaya pemerintah. Pemasyarakatan harus bisa menjadi katalisator pembangunan nasional, harus bisa mendidik masyarakat yang tersangkut kasus hukum, agar dapat menjadi insan yang lebih baik, berguna bagi dirinya, keluarga, nusa dan bangsa. Untuk itu, pemasyarakatan harus selalu berinovasi dalam membuat metode pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP)", jelas Menkumham.

Amanat ditutup dengan penyampaian pesan kepada para pimpinan di setiap wilayah maupun UPT Pemasyarakatan agar selalu memantau segala kegiatan, waspada dan segera ambil tindakan terhadap segala potensi ganguan keamanan. "Selalu berkoordinasi dengan jajaran atau aparat hukum untuk mencegah potensi gangguan kamtib. Sekali lagi, Selamat HBP Ke 58. Semoga Pemasyarakatan semakin baik dan dapat melaksanakan amanat negara sebaik-baiknya" tutup Menkumham. (Humas Rutan Magetan)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun