Semangat Ibadah di Balik Jeruji: Sholat Dhuha dan Mengaji Jadi Rutinitas Positif Warga Binaan

GRESIK - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menggelar kegiatan sholat dhuha dan mengaji untuk warga binaan di Masjid At-Taubah, kegiatan ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasullah S.A.W sudah sering dilakukan oleh warga binaan untuk meningkatkan keimanan mereka serta memberikan perasaan positif sehingga warga binaan merasa semangat dalam menjalani hari-hari. (Sabtu, 06/07/2024)

Rutan Gresik memberikan kebebasan kepada warga binaan untuk menjalani kegiatan ibadah, salah satunya yaitu dengan melaksanakan Sholat sunnah Dhuha dan Mengaji bersama. Menurut salah satu warga binaan melaksanakan ibadah sunnah Sholat Dhuha dan Mengaji merupakan bentuk rasa syukur dan intropeksi diri atas kesalahan yang diperbuat, sehingga dengan melaksanakan ibadah Sunnah Sholat Dhuha dan mengaji dapat menjadi penghapusan dosa atas kesalahan yang diperbuat.

Beberapa Warga Binaan Mengaji dan Berdzikir/dok.pri

Pengamalan sila pertama Pancasila oleh warga binaan merupakan bentuk bahwa mereka masih memiliki kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Negara juga mengatur tentang kebebasan beribadah sehingga sebagai instansi pemerintah yang mengayomi warga binaan, Rutan Gresik memfasilitasi warga binaan dengan berdirinya Masjid At-Taubah sebagai tempat Ibadah warga binaan dan juga petugas.

Kepala Rutan Kelas IIB Gresik, Disri Wulan Agus Tomo menyampaikan bahwa mendorong mereka untuk melakukan berbagai kegiatan positif merupakan salah satu tugas kami sebagai petugas. Salah satu kegiatan tersebut adalah dengan rutin melaksanakan ibadah sunnah Sholat Dhuha dan mengaji yang dapat memperkuat iman mereka sehingga warga binaan terhindar dari kegiatan negatif yang merugikan mereka, diharapkan dengan kegiatan rutin ibadah sunnah Sholat Dhuha dan mengaji dapat menjadikan individu yang baik saat kembali ke masyarakat. (Humas Rutan Gresik)