Mohon tunggu...
Rutan Banjarnegara
Rutan Banjarnegara Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Official Rutan Banjarnegara

Rumah Tahanan Negara (disingkat Rutan) adalah tempat tersangka atau terdakwa ditahan selama proses penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan di sidang pengadilan di Indonesia. Rumah Tahanan Negara merupakan unit pelaksana teknis di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (dahulu Departemen Kehakiman). Selain Rutan yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, beberapa Instansi memiliki Rumah Tahanan sendiri. Sebut saja Kepolisian RI, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Badan Narkotika Nasional. Rutan didirikan pada setiap ibu kota kabupaten atau kota, dan apabila perlu dapat dibentuk pula Cabang Rutan. Di dalam rutan, ditempatkan tahanan yang masih dalam proses penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan di Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkamah Agung.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Penuh Khidmat, Warga Binaan dan Petugas Rutan Banjarnegara Ikuti Sholat Jum'at

24 Mei 2024   22:23 Diperbarui: 24 Mei 2024   22:26 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penuh Khidmat, Warga Binaan dan Petugas Rutan Banjarnegara Ikuti Sholat Jum'at

Banjarnegara, INFO_PAS - Walaupun sedang menjalani masa pidana, WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) Rutan (Rumah Tahanan Negara) Banjarnegara tetap mendapat hak untuk menjalankan ibadah sesuai dengan Agama yang dianut. Seperti halnya hari ini yang dilaksanakan oleh seluruh WBP Pria Rutan Banjarnegara yang beragama Islam, yaitu melaksanakan Sholat Jum'at berjamaah di Masjid At-taubah Rutan Banjarnegara, Jum'at (24/5/2024).

Kegiatan Sholat Jum'at dilaksanakan berjamaah dengan para Petugas, sehingga selain sebagai sarana untuk mendekatkan diri antara seorang hamba dengan Tuhannya, ibadah Sholat Jum'at juga sebagai sarana untuk memupuk hubungan baik dan kedekatan antara Petugas dengan Warga Binaan. Sehingga, hal ini nantinya juga akan berpengaruh terhadap kelancaran setiap program pembinaan yang akan diikuti oleh Warga Binaan.

Khutbah Jum'at kali ini disampaikan oleh Bapak Priliansyah Ma'ruf salah seorang Pegawai Kemenag Kab. Banjarnegara, dengan tema "Bertutur katalah yang baik atau diam".
Dalam khutbahnya menyampaikan bahwa, sesungguhnya Umat Islam adalah rahmat bagi seluruh alam, Islam mengajarkan kasih sayang kepada sesama makhluk ciptaan Tuhan, baik manusia, hewan, hingga tumbuh-tumbuhan dan lingkungan. Di antara bentuk kasih sayang yang terkandung dalam ajaran Islam adalah berkata-kata yang baik. Perkataan dan ucapan yang baik merupakan perbuatan terpuji yang mendatangkan kebaikan dan dapat meninggikan derajat, baik di sisi Allah maupun di tengah-tengah manusia.

Ia juga menjelaskan, berbuat baik bisa dimulai dengan hal sesederhana bertutur kata yang baik, karena bertutur kata yang baik bisa mencerminkan isi hati seseorang. Ia juga berharap, "Semoga kita dapat menjadi pribadi yang baik dalam berperilaku maupun bertutur kata, sehingga kita digolongkan sebagai orang yang beriman, karena orang yang beriman itu bukanlah mereka yang suka mencaci maupun melaknat."

Sementara itu, menurut Kasubsi Yantah (pelayanan tahanan) M. Azan Subehi, "Ini (Sholat Jum'at) merupakan salah satu bentuk Rutan Banjarnegara menjalankan apa yang sudah tertuang dalam undang-undang no. 22 tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, perihal pemenuhan terhadap hak Warga Binaan didalam menjalankan apa yang menjadi kewajiban dan telah diatur menurut ajaran Agamanya, meskipun ruang gerak mereka terbatas, tetapi tetap diberikan kebebasan bagi Warga Binaan untuk menjalankan ibadahnya," tutur Azan.

"Selain itu, kegiatan Sholat Jum'at berjamaah dengan menggandeng Kemenag sebagai pengkhotbah, selain diisi oleh karyawan Rutan sendiri, merupakan salah satu bukti bahwa Rutan Banjarnegara bukan hanya sebagai tempat pembinaan fisik dan mental yang berkaitan dengan keduniawian, akan tetapi juga melakukan pembinaan lewat jalan spiritual," lanjutnya.

"Karena, kegiatan keagamaan merupakan bagian pembinaan yang wajib diikuti oleh para Warga Binaan untuk membangun dan memperkuat hubungan dengan Tuhan sehingga dapat menyadarkan untuk bertobat. Kita pun sadar bahwasannya setiap pribadi tidak luput dari pelanggaran dan kesalahan, namun memilih untuk meninggalkan kebiasaan lama yang buruk dan hidup sesuai perintah Agama adalah pilihan terbaik," pungkasnya.

(Tim Humas Rutan Banjarnegara)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun