Merajut Makna Ramadan, Warga Binaan Rutan Banjarnegara Difasilitasi Buka Bersama Keluarga
Banjarnegara, INFO_PAS - Perasaan bahagia bercampur haru tumpah jadi satu, tatkala Warga Binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Banjarnegara diberikan kesempatan untuk melakukan buka puasa bersama dengan para keluarga mereka di Aula Gatotkaca-Rutan Banjarnegara, Kamis (4/4/2024).
Dalam acara tersebut, Warga Binaan bersama keluarga menikmati menu santap berbuka puasa dengan makanan yang dibawa dari rumah masing-masing.
"Dalam suasana Ramadan yang penuh berkah dan adanya keluarga yang datang, Kami harap bisa menjadi penambah iman dan taqwa para Warga Binaan selama Ramadan dan sebagai pelecut semangat dalam menjalani sisa masa hukuman, serta menunjukkan kepada keluarga perubahan kearah yang lebih baik," jelas Kepala Rutan (Karutan) Banjarnegara, Bima Ganesha Widyadarma.
"Buka puasa bersama ini," lanjut Bima, "merupakan salah satu reward dari Kami (Rutan Banjarnegara) kepada para Warga Binaan, karena telah membantu menciptakan situasi aman dan kondusif dengan mentaati seluruh tata tertib yang berlaku di Rutan Banjarnegara," ungkap Pria kelahiran Jakarta tersebut.
Ia juga menjelaskan, bahwa kegiatan ini bersifat gratis atau tidak dipungut biaya baik terhadap Warga Binaan maupun keluarganya.
Lebih lanjut, Bima menuturkan sektor pengamanan tetap menjadi perhatian selama berlangsungnya kunjungan keluarga buka puasa bersama dengan Warga Binaan pada Ramadan 1445 H, dengan memeriksa setiap pengunjung dan makanan yang akan dibawa masuk (sesuai dengan ketentuan yang berlaku), dan juga memberikan tanda pengenal berupa kalung serta stempel ditangan kepada setiap pengunjung keluarga pada acara tersebut.
(Tim Humas Rutan Banjarnegara)
Sementara itu, menurut ED salah satu Warga Binaan Rutan Banjarnegara, dirinya mengaku merasa bahagia dengan adanya kegiatan buka puasa bersama yang digelar oleh Rutan Banjarnegara. Karena, momen buka puasa bersama dengan keluarga menjadi salah satu waktu yang sangat dirindukan selama dirinya menjalani hukuman.
"Momen ini mungkin akan menjadi salah satu kenangan yang membekas buat saya selama menjalani masa tahanan, sekaligus menjadi pelajaran yang sulit dilupakan," ungkap ED sembari menyeka air mata.
