Pesta Demokrasi Pemilu 2024, Warga Binaan Rutan Banjarnegara Salurkan Hak Pilihnya di TPS Khusus
Banjarnegara, INFO_PAS--- Suasana demokrasi Pemilihan Umum tahun 2024 juga dirasakan oleh warga binaan yang sedang menjalani masa hukuman di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Banjarnegara. Pasalnya mereka turut serta dalam menyumbangkan hak pilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) lokasi khusus 901 Rutan Banjarnegara, Rabu (14/2).
Meskipun berada dalam kondisi terbatas, pihak Rutan Banjarnegara telah menyelenggarakan fasilitas pemilihan yang memadai bagi para warga binaan. Sejumlah petugas keamanan dari Rutan Banjarnegara maupun dari Kepolisian, Tim pengawas Provinsi Jawa Tengah, Linmas, Bawaslu dan anggota KPU turut mengawasi jalannya pemilihan di Rutan Banjarnegara.
Kepala Rutan Banjarnegara Bima Ganesha Widyadarma menjelaskan kehadiran petugas keamanan dan proses pemilihan yang tertib membuat suasana di Rutan Banjarnegara tetap kondusif.
"Ini merupakan salah satu langkah dalam memberikan hak asasi setiap warga negara, bahkan bagi mereka yang sedang menjalani hukuman di dalam lembaga pemasyarakatan," jelas Kepala Rutan Banjarnegara
Pria Kelahiran Jakarta tersebut juga menjelaskan bahwa proses pencoblosan di Rutan Banjarnegara berlangsung dengan tertib dan aman.
"Kami telah bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjarnegara untuk menyelenggarakan pemilihan di dalam Rutan Banjarnegara. Dari hasil kerjasama tersebut Rutan Banjarnegara mendapat TPS lokasi khusus yaitu TPS 901. Dengan adanya TPS 901, maka Warga Binaan dapat menyalurkan hak pilihnya di Rutan Banjarnegara dengan tenang, tertib, aman dan damai," ujar Kepala Rutan Banjarnegara.
"Tercatat Total warga binaan sampai saat ini 137 orang, 115 orang dapat menyalurkan hak pilihnya dan 22 orang tidak dapat memilih karena tidak masuk wilayah Kutabanjarnegara dan warga binaan baru yang dikirim ke Rutan kurang dari H-7 Pemilu," terang Kepala Rutan.
Lebih lanjut Kepala Rutan Banjarnegara merinci jumlah DPT hingga saat pencoblosan tinggal 35 orang dengan keterangan 5 orang bebas dan 1 orang mutasi ke UPT lain. Dari jumlah tersebut masih ada DPTB (tambahan) sejumlah 80 orang yang melaksanakan pencoblosan di TPS keliling. Adapun rinciannya yaitu TPS 10 berjumlah 9 orang, TPS 25 berjumlah 12 orang, TPS 26 berjumlah 15 orang, TPS 27 berjumlah 11 orang, TPS 28 berjumlah 19 orang, TPS 29 berjumlah 14 orang. Selain warga binaan, sejumlah 7 orang petugas Rutan Banjarnegara juga ikut mencoblos di TPS Khusus dengan rincian 7 orang masuk TPS 901 dan 6 orang masuk TPS keliling TPS 25.
Sementara itu para Warga Binaan yang ikut nyoblos mengungkapkan rasa syukur mereka dapat turut serta dalam proses demokrasi. Beberapa di antara mereka menyatakan bahwa ini adalah kesempatan untuk memberikan suara mereka, meskipun terbatas di dalam dinding yang menjulang tinggi.