Salatiga - Menjelang Pemilu 2024, Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga melakukan pengecekan data biometrik dan perekaman KTP Elektronik yang diselenggarakan bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kota Salatiga.
"Perekaman dan Pengecekan data WBP ini menjadi salah satu langkah untuk memastikan WBP mendapat haknya sebagai pemilih serta menyukseskan pemilu 2024 mendatang," ujar Andri Lesmano Kepala Rutan Salatiga. Rabu (01/03).
Andri menjelaskan dengan dinamika keluar masuknya penghuni Rutan, kami bersama Dindukcapil dan KPU terus melakukan pendataan serta memastikan data WBP ini sesuai dan tentunya tidak ada kekeliruan.
"Dari awal kami terus berkomitmen dan berkolaborasi bersama Dindukcapil dan KPU untuk memastikan data WBP serta haknya sebagai pemilih bisa digunakan," jelasnya.
Sementara itu Noegroho Agoes Kadinas Ducapil Salatiga menambahkan setelah dilaksanakan pengecekan data awal sekitar 165 WBP, didapat 24 WBP yang harus dilakukan pengecekan serta perekaman lebih lanjut pada hari ini.
"Dari 165 WBP Rutan Salatiga, kami tracking dan cek lebih lanjut ada 24 WBP untuk dilakukan perekaman," tambahnya.
Noegroho menyebutkan Dindukcapil sangat mendukung program ini dan kedepan akan terus melakukan koordinasi dan konsolidasi bersama dengan Rutan Salatiga.
Dalam kegiatan kali ini juga dilakukan perekaman Identitas Kependudukan Digital (IKD) petugas Rutan Salatiga dimana data kepedudukan serta identitas bisa diakses melalui handphone secara online.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H