Salatiga - Menjelang khotmil Al Quran, Iqro' dan peringatan Isro Miroj, grup hadroh 'Al Hijrah' Rutan Salatiga semakin rajin dan antusias dalam berlatih.
Didampingi ustadz Nahrawi dengan semangat Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Salatiga memainkan alat terbang dengan lantunan sholawat-sholawat terdengar menggelar dilorong-lorong Rutan Salatiga.
Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan sebagai bentuk pembinaan kami memfasilitasi WBP Rutan Salatiga untuk berlatih hadroh.
"Kami memfasilitasi WBP untuk berlatih hadroh dan menghadirkan pendamping dari diluar sebagai bentuk pembinaan," ujarnya Rabu (15/02).
Andri mengutarakan dengan hadirnya tim Al Hijrah ini setidaknya sebagai sarana positif bagi WBP untuk meningkatkan keagamaan dan tentunya menjadi dakwah dan pengembangan potensi WBP.
"Walaupun ditempat yang serba terbatas, hadirnya tim Al Hijrah ini sebagai kegiatan positif bagi WBP untuk meningkatkan keagamaan dan tentunya menjadi sarana dakwah dan pengembangan potensi diri mereka," ujarnya.
Sementara itu salah satu WBP yang menjadi 'pentolan' grup hadroh Al Hijrah Rutan Salatiga, Danang yang terjerat perkara narkotika menambahkan dengan adanya pelatihan hadroh ini dia dan teman-teman WBP sangat senang.
"Saya sangat senang yang sebelumnya tidak bisa sama sekali memainkan musik rebana, sekarang dengan difasilitas oleh Rutan dan didampingi pelatih, saya dan teman-teman jadi bisa memainkan alat rebana atau hadroh," tambahnya.
Danang berujar terlebih menjelang peringatan Isro Miroj dan menyambut bulan suci Ramadan. "Kami lebih bersemangat dan tentunya menjadi sarana mendekatkan diri pada Allah SWT," lanjutnya.
"Semoga dengan nama Grup 'Al Hijrah' yang diberikan Bapak Kepala Rutan, saya dan teman WBP disini benar-benar bisa berhijrah menjadi orang yang taat beragama dan menjadi orang yang berguna bagi keluarga dan masyarakat," pungkasnya.