Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penyu Tak Pernah Kembali

20 September 2016   23:31 Diperbarui: 20 September 2016   23:37 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tantangan baru dihadapi yang siao menerkam ganas

Kapal penghisap yang merobohkan terumbu karang

Membuat jalan tak berjejak, menyesatkan arah

Terkuburkah diantaranya terumbu karang yang roboh

Banyak sudah penyu dilepas dari tepi pantai yang landai

Banyak Tukik yang tak berkabar, dari kegersangan

Apakah hanya sekedar  mitos memperpanjang usia

Lepas sudah, setelah itu terserah mau jadi apa

Sama saja hanya bermain dengan kehidupan

Tunggu saatnya hiduppun dipermainkan

Penyu yang tak pernah kembali, dimakan lautan yang parah

Parah dihancurkan karena keserakahan

Sungailiat, September 2016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun