Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Janda Belum Ingkrah

21 September 2016   21:43 Diperbarui: 21 September 2016   22:00 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ayunan palu dalam genggaman

Mematahkan harapan, ketika rujuk menyusup

Sudah katakan tak, tetap tidak

Awan hitam menunggu rebah ke bumi

Akhir yang tertunda

Kilau petir menyambar merobek badan bumi

Tercabik hati perempuan muda keluar dari persidangan

Wajah hantu suaminya mengeluarkan taring dalam senyum

Langit masih mendung, wajahnya tersiram gerimis

Menunggu bak batu dipukul palu

Entah kapan baru ingkrah?

Langkah harapannya tersendat dalam tanya

Sungailiat, 21 September 2016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun