Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perempuan Membaca Lautan

17 Juni 2024   10:09 Diperbarui: 17 Juni 2024   10:13 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dia sedang menbaca tanda
Menbisik pasir dengan kata-kata
Pantai bergerak dibawa kepiting berlari menghidar ditangkap
Laut pun bercakap-cakap

Tatapan mata sipit jauh memandang
Dia sedang melihat gelombang
Sementara lagit tampak terang
Matahari sembentar lagi memanggang

Laut masih tenang
Tetapi bukan jaminan tidak garang
Sedetik bisa berubah
Tergantung angin bergerak yang mengubah

Baca juga: Di Dekat Kabah

Dia masih tersenyum
Belum ada gerakan laut bakal menghukum
Tetapi dia tahu laut sedang meradang
Sedang dinikmati rakusnya para penambang

Sungailiat, 17 Juni 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Setelah Wukuf

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun