Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar di Tengah Kemarau

29 Oktober 2023   11:34 Diperbarui: 29 Oktober 2023   11:40 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masih ada sekuntum yang mekar
Terhindar dari terbakar
Karena tanah tetap disiram membikin sejuk
Walaupun mekarnya sedikit tertunduk

Aku memeriksa kelopak yang keriput
Telah kehilangan aroma wangi
Tapi cerah warnanya menembus kabut
Dia tidak sedang bersembunyi

Menunggu hujan musim kembali
Biar banyak kuncup yang mekar seperti musim lalu
Walaupun pancaroba tetap berseri
Ketika batuk mulai membikin gatal tenggorokan yang kaku

Sekuntum yang mekar
Mewarnai kering belukar
Bersama orang-orang sabar
Menunggu musim bakal bertukar

Sungailiat, 29 Oktober 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Bulan di Atas Selat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun