Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketika Pagi Kau Pulang

20 Agustus 2023   07:50 Diperbarui: 20 Agustus 2023   08:31 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berkendara sendiri dari Barat
Menuju Timur mulai membuka pagi
Melaju cepat
Agar bisa menemukan yang dicari

Tanpa ragu membawa sendiri
Lurus memandang jauh terkena matahari
Tak peduli
Sedang ada kecamuk di hati

Telah melewati perbatasan tanpa duri
Kampung sepi yang dilalui
Teras rumah berdebu tanpa penunggu
Terus berlalu

Baca juga: Ketika Pagi

Setelah tiba di Timur
Merasakan hati yang hancur
Tak sesuai harapan
Jauh dari kebiasaan

Kepedulian telah tersingkirkan
Hanya ada konfkik Kepentingan
Intrik persekongkolan
Merasa ditawan

Pulang pagi
Melepaskan diri
Mencabut satu-satu penghalang besi
Menempanya menjadi belati

Bukan untuk membunuh
Tapi ingin menjaga diri agar tidak tersentuh
Lebih berani
Kadang tak ada guna basa-basi

Sungailiat, 20 Agustus 2023

Baca juga: Malam Kelahiran

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun