Luluh dengan sendiri
Kembali dengan menjilat ludah yang sudah basi
Tak ada yang takut ketika itu suaranya meninggi
Banyak orang membiarkan dia pergi
Banyak orang memprediksi dia kembali
Ternyata benar, dia kembali ketika statusnya naik tinggi
Dia telah kembali berpuisi
Tidak lagi dengan syair yang tersakiti
Hanya karena warna
Dia merasa terhana
Tidak lagi dihargai
Walaupun telah berupaya dengan kekuatan diksi
Belum cukup kuat menahan sabar
Langkahnya masih gemetar
Gertaknya menunjukan dia belum tegar
Perjalanan masih panjang untuk terus belajar
Sungailiat, 11 Agustus 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H