Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jejakmu Diikuti

24 Juli 2023   07:35 Diperbarui: 24 Juli 2023   07:37 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanpa disadari
Sudah lama dimata-matai
Anjing penjaga telah berubah
Telah menjadi pengikut perintah

Penjaga demokrasi telah diluluhkan harta
Mengikuti permintaan yang disukai penguasa
Telah menjadi budak orang kaya
Menjual harga diri yang tak lagi mulia

Sisa telapak kaki yang membekas
Menjadi petunjuk setelah tak terpikirkan untuk dihapus
Sudah saatnya mencari waktu yang tepat untuk berkemas
Karena sudah tidak aman terus diikuti hingga jalan tikus

Baca juga: Kita Akan Pergi

Pergi sebelum diusir
Menuju kampung pesisir
Lebih baik mengucilkan diri
Ketimbang terus bertahan di tengah kungkungan yang melukai hati

Sungailiat, 24 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Aku Mendahului

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun