Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar yang Tak Dipetik

19 Juli 2023   09:18 Diperbarui: 20 Juli 2023   06:02 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membiarkan tetap berada di tangkai yang berduri
Karena aku tidak sanggup menjagamu tidak layu sepanjang hari
Air di dalam wadah tidak cukup bisa membuat tidak layu
Membiarkan di situ biar mengering hingga batas waktu

Telah diputuskan tidak akan diganggu
Aku ingin melihatnya ketika layu
Semoga tidak terjadi saat senja yang diisaratkan tua
Lebih baik kering di tengah siang dalam perjuangan bukan mati percuma

Mekar mawar merahnya memancarkan pesona
Ketika pagi mendapat kabar telah dipetik tanpa meminta
Tak tahu perbuatan siapa
Kelopaknya ditemukan berserakan di jalan kota

Sungailiat, 19 Juli 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun