Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebuah Nepotisme

16 Juli 2023   19:28 Diperbarui: 16 Juli 2023   19:53 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemampuan yang tidak pernah diuji
Memang tidak mampu setelah kehilangan jati diri
Karya yang hanya dipaksa
Untuk menunjukkan diri bisa

ingin mendapatkan identutas sebagai pujangga
Tapi merasa hidup di tengah euforia
Ragu pada diri sendiri
Kekuatan lahir dari orang lain yang melindungi

Suara nyaring dari mulut besar sekawanan pujangga
Telah mendeklarasi diri sebagai komunitas diakui
Selain mereka bukan apa-apa
Telah mengajak anak, saudara, orang terdekat sebagai penguasa

Telah mendapat tempat berlindung 
Setelah mempengaruhi dengan hasutan
Kuasa mereka tak terbendung
Selain mereka tak kan ada penulis di negeri tanpa awan

Sungailiat, 16 Juli 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Baca juga: Kabar Baik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun