Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malam yang Terbunuh

6 Juli 2023   04:43 Diperbarui: 6 Juli 2023   04:44 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mereka sudah tumbang semalam
Tanpa ada suara setelah diredam
Mereka kalah bukan karena pertandingan
Tapi setelah direngut kelelahan

Otak mereka lrmah
Tak juga mendapatkan gagasan
Mata mereka seketika itu terpejam
Setelah itu semuanya diam

Aku menunggu diujung malam
Mereka tak kunjung datang
Hanya seorang saja tak bisa terpejam
Mereka tak kuat menantang

Baca juga: Tradisi yang Hilang

Jalan masih terbuka panjang
Langkah bebas tanpa ada yang membatas
Bisa mengukur sejauh mana mereka berjuang
Telah menbunuh mereka adalah rasa malas

Sungailiat, 6 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Hari Bahagia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun