Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tradisi yang Hilang

5 Juli 2023   18:00 Diperbarui: 5 Juli 2023   18:02 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Laut sepi
Laut tak lagi tempat melarung melati
Pantai wangi
Pasir tak lagi bau menyan yang dibakar dukun sakti

Persembahan untuk penunggu laut sudah tak ada lagi
Persembahan untuk penunggu pantai sudah bukan tradisi
Batu bersih dari tempat sesaji
Terasa laut srmakin menguat misteri

Tarian persembahan sudah tidak bergerak lincah di pasir
Semakin sepi sudut pesisir
Anak muda duduk diam mendengar gemuruh mesin menggerakkan kekuatan menghancur karang
Ayah mereka sudah tak lagi melaut karena ikan sudah pulang

Baca juga: Hari Bahagia

Istri nelayan menanak nasi dari beras yang tinggal sedikit
Anak balita mereka sudah mulai sakit
Dukun kampung tak lagi menberikan jampi-jampi
Bisa saja semuanya bakal mati

Sungailiat, 5 Juli 2023

Baca juga: Catatan Minggu Pagi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun