Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kabar Kematian

26 April 2023   21:28 Diperbarui: 26 April 2023   21:25 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Laut mati
Karang mati
Angin mati
Telah mati

Sergapan takdir tak pernah disangka
Telah diakhiri seluruh cerita
Begitu cepat ketika langit masih muda
Menyayat panjang diantara beberapa duka

Gunung mati
Sungai mati
Hutan mati
Selamanya pergi

Baca juga: Jendela

Telah kehilang tempat berlindung
Beban menghimpit kehilangan pelindung
Tak lagi mungkin kembali
Setelah dilahirkan ibu yang tersakiti

Jalan mati
Jembatan mati
Rambu-rambu mati
Arah tak pasti

Mata gelap kehilangan harapan
Tangis tak juga bisa menyelesaikan
Mata kehilangan air mata
Ketika tangis meramaikan duka lara

Sungailiat, 26 April 2023

Baca juga: Malam Lamaran

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: 4 Syawal

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun