Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malam Lamaran

26 April 2023   01:11 Diperbarui: 26 April 2023   01:16 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Telah diikat dengan disaksikan bulan
Tanpa banyak bicara lupa mengatakan menerima
Terungkap hanya ritual untuk meyakinkan
Telah lebih dahulu sepasang cinta bersepakat bersama

Lelaki melamar tanpa bicara
Diwakilkan saudara yang pandai berkata-kata
Lepas tanpa ada palang pintu
Mereka telah setuju

Memulai langkah berikutnya dengan sederetan rencana
Mereka telah sepakat bersama
Malam terus menyaksikan prosesi dalam sepi
Setelah pembicaraan terhenti ketika menyepakati

Baca juga: 4 Syawal

Aku mengantar dengan puisi
Menjalani jalan basah dini hari
Embun juga menjadi saksi
Tautan cinta yang tak kan lari

Sungaliat, 26 April 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Sisa Sarung Ketupat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun