Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Wajah Menipu Para Penipu

22 Maret 2023   09:02 Diperbarui: 22 Maret 2023   09:14 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Garis wajah yang kuat
Mereka sedang memahat
Meyakinkan peiabat
Sampai menjilat

Mereka tidak menyentuh buku
Apa lagi membuka halaman satu demi satu
Mereka tidak suka menulis
Hanya ucap saja yang kritis

Janji diucapkan hanya pura-pura
Mereka pemain lama
Bukan pelaku sejarah
Tapi pengisap darah

Hanya bisa memandang layar gawai mulai buram
Mereka telah ditulis di buku hitam
Sebagai pemelihara dendam
Menyebar fitnah hingga menyingkir dengan kejam

Kumpulan pembohong bersatu
Menyuarakan literasi semu
Orang-orang tidak menyadari
Sedang dikelabui

Langit cerah di atas kota
Tapi menjatuhkan air mata
Telah membasahi kepala
Sempat meyerap sayatan luka

Sungailiat, 22 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun