Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pustakawan Berkolaborasi Mengelola Perpustakaan

10 Desember 2022   21:15 Diperbarui: 10 Desember 2022   21:32 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pustakawan di RRI Sungailiat (dokpri)

Pustakawan berkolaborasi menjalankan tugasnya dalam mengelola perpustakaan.

Namun masih ada yang belum mengetahui bila tugas pustakawan tidak hanya menata perpustakaan di bawa naungan dinas perpustakaan di tingkat kabupaten maupun provinsi.

Ketua PD Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) kabupaten Bangka Yusnita menjelaskan, pustakawan siap melakukan kolaborasi dengan perpustakaan sekolah, perpustakaan desa, perpustakaan khusus maupun Taman Bacaan Masyarakat.

Bentuk kolaborasi itu yakni membantu penataan perpustakaan hingga memberikan ketrampilan kepada pengelola perpustakaan yang masih memiliki keterbatan informasi bagaimana cara mengelola perpustakaan sesuai standarisasi.

Masih terdapat perpustakaan diantaranya perpustakaan sekolah yang belum dikelola dengan benar, bahkan terdapat perpustakaan sekolah yang tidak memiiki pengelola.

Ketika dialog Ruang Pustaka RRI Sungailiat Sofiyana, kepala SMP Negeri 1 Mendo Barat yang belum 1 tahun menduduki jabatan tersebut menjelaskan, perpustakaan di sekolahnya baru berkolaborasi degan pustakawan.

Diakuinya terlambat bisa mengetahui pustakawan Fitri dan Yusnita bisa membantu menata perpustakaan sekolahnya yang dinilai belum tertata dengan baik.

Pustakaan di sekolah sebagai jantung dalam kegiatan belajar menganjar karena itu menjadi perhatian untuk dilakukan pembenahan.

Selama ini perpustakaan SMP Negeri 1 Mendo Barat untuk pengelolaan dilakukan tenaga perpustakaan yang belum memiliki kompetensi sehingga terkendala dalam menata perpustakaan.

Namun sudah ada program Literasi Relegi seperti menbaca juz ama, serta pada saat bulan bahasa digelar lomba puisi dan pantun yang diikuti para siswa.

Sofiyana ingin menjadikan perpustakaan ladang informasi serta pegunjung bisa nyaman untuk itu diharapkan kedepan kondisi perpustakaan bisa lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun