Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Langit Pagi Menulis Kata Tak Terbaca

4 Mei 2022   17:36 Diperbarui: 4 Mei 2022   17:41 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (dokpri )

Telah kucari kata dimana-mana tak ditemukan, ketika kepala kosong dengan hayal yang nyata
Kutemukan di langit pagi yang sedang menulis kata tapi tak terbabaca
Aku telah berupaya mengeja
Tetap saja tak bisa

Aku menulis kembali di atas pasir yang basah karena embun tetap tak bisa meniru kata
Aku bertanya kepada diri sendiri, mengapa tak bisa
Meniru saja tak bisa
Apa lagi kata sendiri yang biasanya mengalir sendiri setelah dilihat mata tak perlu menunggu rasa

Aku baru menyadari bahwa bosan bisa melumpuhkan kata-kata hingga nengeringkan aliran ide yang melimpah
Aku tidak sedang kalah
Tapi waktu yang telah merubah
Saatnya bermuasabah, bukan pasrah

Sungailiat, 4 Mei 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun