Adalah matahari pagi
Menciumnya ketika baru beranjak dari peraduan
Menebar aroma wangi
Karena itu setiap memulai hari selalu melepas kerinduan
Wangi matahari
Pagi belum berkeringat polusi
Karenanya burung bernyanyi
Seiring Timur nelukis pagi
Wangi matahari
Wangi pagi
Diiringin musik alam
Yang bernyanyi dalam diam
Pagi telah menyebar
Telah mengirim kabar
Langit masih terbakar
Meminta kita untuk bersabar
Sungailiat, 23 Agustus 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!