Pagi adalah selasar hari
Tempat aku berdiri
Memandang terbit matahari
Telah menangkap pagi
Pagi adalah janji
Yang telah dibuat sendiri
Tujuan untuk melangkah
Atau hanya rebah dalam pasrah
Pagi adalah kekasih hati
Mencium wangi tanah jadi melati
Menginjaknya terasa mendekap bumi
Menghirup udaranya membersihkan benci
Pagi adalah teman sejati
Telah menjadi energi
Menguatkan hati
Menguatkan kaki
Telah bersama pagi
Telah berdiri di selasar hari
Untuk mengabarkan diri
Bahwa kemarin tidak lebih baik dari pada hari ini
Sungailiat, 20 Mei 2021
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI