Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelaki yang Menghilang Setelah Pesta

21 Desember 2020   05:32 Diperbarui: 21 Desember 2020   05:33 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah pesta lelaki yang belum tua menghilang
Tidak lagi terlihat di jalan yang biasanya ia berlalu-lalang
Mungkinkah karena kecewa?
Sepertinya karena tidak mendapatkan yang didamba
Ini bisa salah karena baru praduga

Lelaki yang menghilang setelah pesta
Pergi begitu saja
Tanpa piala
Maupun tepuk tangan para pemuja
Ia merasa telah kalah
Usaha yang sia-sia telah menumpuk lelah

Lelaki yang menghilang menutup diri di rumah yang terkunci
Telah menulis banyak diksi
Semua lembaran yang dimiliki telah terisi
Ingin dijadikan peninggalan terakhir sebelum ia mati
Setelah merasa karyanya tidak lagi berarti

Sungailiat, 21 Desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun