Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hewan Kurban Kambing "Kalah Banyak" dari Sapi

1 Agustus 2020   20:03 Diperbarui: 1 Agustus 2020   19:58 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Panitia kurban Masjid Al Muhajirin RSS Sungailiat melakukan penyemblihan Sabtu (1/8) (dokpri)

Penyembelihan hewan kurban sebagian besar panitia qurban di Sungailiat, kabupaten Bangka melakukannya hari ini, Sabtu (1/8).

Panitia kurban memilih h + 1 Idul Adha 1441 H mempertimbangkan diantaranya karena pada hari Idul Adha Jumat (31/7)  waktu yang tersedia terlalu pendek karena ada salat Jumat.

Keputusan pelaksanaan penyembelihan bila dilakukan pada hari Sabtu sejak pagi, maka sore hari berakhir dan seluruh daging hasil penyembelihan sudah terima mereka yang berhak menerimanya.

Penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, diantaranya penyelenggara penyembelihan menggunakan masker dan sarung tangan untuk mencegah Covid-19.

Kurun waktu sekitar 10 tahun terakhir ini, ketika pelaksanaan kurban orang yang berkurban cenderung memilih sapi untuk disembelih.

Satu ekor sapi bisa diperuntukkan 7 orang, dengan harga per orang sekitar Rp 2 juta lebih. Sedangkan 1 ekor kambing harga Rp 3 juta lebih untuk 1 orang.

Menggunakan sapi lebih praktis, bisa didapat dengan arisan sehingga setiap tahun warga busa bekurban.

Selain pilihan kepada sapi karena pertimbangan dagingnya lebih banyak disukai warga ketibang daging kambing ataupun domba.

Membuktikan kambing "kalah banyak" dari sapi, ketika sapi lebih disukai. 

Bila mengacu kepada sejarah kurban yang dimulai dari nabi Ibrahim AS yang mendapat perintah Allah SWT agar menyembil putranya Ismail AS dan seketika itu Allah menggatikannya dengan kibas (kambing berukuran besar).

Tapi kenyataannya sekarang ini orang berkurban lebih cendrung dengan nenggunakan sapi, ketimbang kambing.

Tempat penyemblihan hewan kurban ramai pengunjung (dokpri)
Tempat penyemblihan hewan kurban ramai pengunjung (dokpri)
Sementara itu jumlah hewan qurban yang disembelih pada Idul Adha 1441 H lebih banyak sapi. Bahkan ada satu panitia kurban tidak ada sama sekali kambing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun