Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Masih Ada Waktu Malam ini Memperbaiki Hati

15 Juni 2020   22:38 Diperbarui: 15 Juni 2020   22:43 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih ada waktu malam ini yang bisa diisi dengan amunisi, setelah lama hati hanya berisikan peluru hampa. Bukan untuk melumpuhkan hasratnya sehingga tak lagi suka. Tapi untuk menjaga agar tidak gampang bila terulang ketika tak berdaya saat hatimu luka.

Malam yang membentang bukan ruang terbuka untuk pertengkaran. Bukan pula mempertemukan dua hati saling berhadapan. Tapi untuk membuktikan separah apapun luka tidak akan membiarkan hati sembuh sendiri. Tidak pula menelantarkan rasa hingga patah hati. Kau harus bisa membuktikan tak akan dingin menghadapi lelaki.

Malam dalam hujan dinginnya tak tertahan. Syukurlah, kau telah dipertemukan dengan lelaki yang diidamkan. Selalu datang kepadamu dengan bara ketika kau butuhkan. Kau tak jadi patah hati. Setelah peluru hampa di hati kau ganti.

Sungailiat, 15 Juni 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun